Kebutuhan akan sarana akomodasi bagi para wisatawan sangat dirasakan pentingnya di luar rumah mereka sendiri atau di daerah tujuan wisata. Oleh karen aitu pertumbuhan dan perkembangan perjalanan ( penggunaan transportasi) wisatawan itu sendiri. Dengan perkembangan transportasi yang semakin modern, maka banyaklah didirikan “inn” (penginapan) di sepanjang jalan – jalan umum dan di tempat – tempat tertentu dan strategis. Secara umum perkembangan hotel dibagi menjadi 3 tahap :
1. Perkembangan Sebelum Abad Pertengahan
Perjalanan untuk kegiatan rekreasi (wisata) pertama kali dilakukan oleh Bangsa Romawi sekitar abad I sampai abad V, dengan tujuan untuk menambah pengetahuan, cara hidup, ekonomi, dan politik. Pada saat itu orang – orang Romasi mulai menemukan dan memiliki beberapa jenis akomodasi atau diversovia. Di samping itu dibangun pula “tavern” yaitu tempat menjual makanan dan minuman di pinggir jalan karena pada waktu itu beberapa jenis akomodasi yang disewakan tidak menyediakan makanan dan minuman. Bagi kaum bangsaan dan Raja yang ingin melakukan perjalanan ke tempat lain, biasanya menginap di puri (Castle), sedangkan para rohaniwan biasanya menginap di biara atau kuil. Tetapi orang – orang biasa yang melakukan perjalanan ke suatu tempat, biasanya menginap di tempat – tempat penginapan yang tersedia.
2. Perkembangan Dalam Abad Pertengahan
Pada masa ini banyak tempat – tempat suci digunakan oleh orang – orang yang berziarah dan pengunjung untuk tempat menginap. Demikian juga rumah – rumah pribadi kaum bangsawan dan orang – orang terkemuka digunakan sebgai tempat pengiapan bagi para wisatawan. Dari sinilah timbul istilah “inn” yaitu rumah – rumah pribadi yang disewakan kepada para tamu yang ingin menginap. Para pedagang dan para pemilik tanah lebih banyak dan lebih senang tinggal di rumah penginapan ini (inn) karena pelayanan yang diberikan cukup memuaskan yaitu mencakup makanan di ruangan yang cukup besar, ruangan tidur, dan kandang kuda bagi wisatawan yang melakukan perjalanan dengan membawa kuda. Demikianlah pada abad ke XIV semakin banyak tumbuh dan berkembang rumah penginapan (inn) dan istilah ini dikenal sampai sekarang.
3. Perkembangan Dari Abad Pertengahan Sampai Abad Keduapuluh
Salah satu jenis akomodasi yang berbentuk rumah besar dimana setiap apartemennya dapat disewakan per hari, perminggu, atau bulan adalah ‘Hotel Garni” di Paris, Prancis. Demikian selanjutnya usaha – usaha jenis baru makin berkembang dengan mejadikan fasilitas dan pelayanan yang lebih lengkap dan baik. Ada permulaan abad XIX mulailah tumbuh dan berkembang hotel – hotel dengan struktur dan organisasi yang lebih mapan dengan struktur organisasi yang lebih modern. Hotel tidak hanya merupakan pusat komersialisasi penerimaan tamu bagi para wisatawan, tetapi juga sangat penting peranannya sebagai pusat – pusat kegiatan sosial baik kota maupun pusat kota. Sekarang hotel – hotel modern merupakan suatu tempat tidak saja menyediakan sarana penginapan, tempat pertunjukan, tempat rekreasi, dan fasilitas lainnya disamping penyediaan makanan dan minuman dengan manajmen yang lebih profesional.
thx for sharing
BalasHapusWAH...TERIMA KASIH BANYAK INFONYA... :)
BalasHapusbehhhhh dadi jeg luuung asaneee ne deeeeeeee!!!!!!!
BalasHapus